REJOGJA.CO.ID, SLEMAN -- Asosiasi Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia (APTISI) Wilayah V dengan LLDIKTI Wilayah V menggelar Rapat Koordinasi Pimpinan (Rakorpim) Perguruan di Ruang Cinema Universitas Amikom Yogyakarta, Selasa, (21/3/2023). Rapat koordinasi ini diadakan dalam rangka pembinaan dan evaluasi bidang mutu perguruan tinggi tahap I tahun 2023.
Rakorpim mengangkat tema Bergerak Bersama, Bekerja Bersama, Unggul Bersama. Tema tersebut dilandasi dengan tema besar dari LLDIKTI WIlayah V di tahun ini yang mendorong Perguruan Tinggi untuk meraih akreditasi unggul.
Tujuan digelarnya rakorpim adalah membahas dan memperkuat bidang mutu perguruan tinggi di wilayah V. Kepala LLDikti Wilayah V, Aris Junaidi, memaparkan tentang capaian kinerja LLDIKTI Wilayah V pada 2022 dan program kerja LLDIKTI Wilayah V pada 2023.
Ia juga memaparkan strategi yang dilakukan LLDIKTI untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi di wilayah V. Aris berharap bahwa program-program kerja dari LLDIKTI Wilayah V dan APTISI Wilayah V bisa saling bersinergi satu sama lain, sehingga bisa mencapai tujuan besar bersama.
Sekretaris Umum APTISI Wilayah V, Wegig Pratama, menyampaikan laporan pelaksanaan program kerja APTISI Wilayah V pada tahun 2022 dan rencana program 2023 APTISI Wilayah V. Rencana program 2023 meliputi penerimaan mahasiswa baru bersama, peningkatan kompetensi dosen.
Kemudian, peningkatan kompetensi manajemen perguruan tinggi, pengembangan metode pengembangan kemahasiswaan, dan peningkatan kontribusi pemikiran dan program dari APTISI.
Penerimaan mahasiswa menjadi salah satu persoalan yang sering dihadapi perguruan tinggi swasta. Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, M Suyanto, berbagi tentang strategi kerja sama perguruan tinggi dan branding perguruan tinggi untuk menarik minat mahasiswa.
Rakorpim APTISI Wilayah V dengan LLDIKTI Wilayah V berhasil membahas berbagai hal yang penting dalam pengembangan mutu perguruan tinggi di wilayah V. Ia berharap hasil rapat koordinasi ini dapat membawa dampak positif dan memberikan arah yang jelas bagi perguruan tinggi di wilayah tersebut.