Senin 28 Jul 2025 23:50 WIB

Pariwisata DIY Terjun Bebas karena Larangan Study Tour Jabar

Sekitar 40 persen wisatawan yang datang ke Yogyakarta berasal dari Jabar.

Rep: Wulan Intandari/ Red: Karta Raharja Ucu
Wisatawan berkunjung ke kawasan Tugu Yogyakarta Jalan Jend Sudirman, Gowongan, Kota Yogyakarta, Jumat (19/7/2024). Tugu Yogyakarta atau dikenal juga dengan istilah Tugu Pal Putih merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di pusat Kota Yogyakarta. Monumen tersebut merupakan simbol atau lambang dari kota Yogyakarta yang biasanya dijadikan objek swafoto bagi para wisatawan.
Foto: Wulan Intandari/ Republika
Illustrasi wisatawan di salah satu destinasi wisata DIY, Malioboro.

Tak hanya perluasan pasar, Bobby juga mendorong para pelaku wisata di Yogyakarta untuk meningkatkan kualitas produk wisata agar lebih menarik dan berdaya saing. Hal ini penting untuk menjaga daya tarik destinasi di tengah kompetisi antar daerah.

Sementara itu, terpisah, Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadhi, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait kebijakan tersebut. Dengan kondisi ini, ia juga mendorong sektor pariwisata DIY bisa lebih adaptif dan kreatif agar tetap bertahan dan tumbuh meski mengalami tantangan dari faktor eksternal termasuk larangan studi tour tersebut.

"Kami, Dinas Pariwisata DIY sudah melakukan komunikasi dengan Dinas Pariwisata Jawa Barat pada beberapa pertemuan. Tentunya untuk mendorong dibukanya kembali study tour sekolah di Jabar," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement