Meski tak mengetahui secara pasti apa penyebab kematian Daru, Sukowati kemudian mengenang sosoknya Daru sebagai sosok yang baik dan berprestasi. “Kenal (Pak Daru) orangnya baik, diam, pintar, berprestasi. Saya kenal semenjak dia nikah sama anaknya tetangga saya. Kelas satu SMP anak ya Pak Daru sekarang. Itu yang paling gede. Kan sering tugas ke luar negeri. Beliau kan tugas ke luar negeri berapa kali dan katanya mau ke Finlandia atau mana gitu. Seminggu lagi anaknya sama istrinya semua mau diboyong ke sana," ungkapnya.

Ia juga memuji kerendahan hati dan kedermawanan keluarga Arya di lingkungan masyarakat sekitar. "Kami cuma sapa-sapaan biasa saja. Istrinya mas Daru juga orangnya tawadu, sopan, saya suka terharu bukan karena saya sering dikasih. Mereka dermawan. Saya punya tetangga baru kali ini setiap tahun dikasih suvenir pakaian makanan dan lain sebagainya," ujarnya.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI mengonfirmasi jasad pria yang ditemukan di kamar kos di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7/2025), merupakan stafnya. Almarhum bernama Arya Daru Pangayunan.

"Betul, salah satu staf Kemenlu, saudara Arya Daru Pangayunan, telah meninggal dunia di kediamannya di Gondangdia. Kementerian Luar Negeri menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan," kata Juru Bicara Kemenlu RI Roy Soemirat.

Adapun soal penyebab kematian staf tersebut, Rolliansyah menyerahkan pengusutannya kepada kepolisian. "Saat ini Kemenlu telah menyerahkan proses penanganan peristiwa ini kepada pihak yang berwenang, dan akan terus memberikan dukungan yang diperlukan dalam proses yang berlangsung," ungkapnya.