REJOGJA.CO.ID, SOLO -- Puluhan pemudik yang ikut program Mudik Gratis DKI Jakarta-Solo yang digelar Pemprov DKI Jakarta mulai membanjiri terminal Tirtonadi pada Senin (17/4/2023). Pantauan Republika, mereka berdatangan sekitar pukul 19.10 WIB. Tampak mereka membawa kardus, koper serta sanak keluarga bersama. 

Salah seorang pemudik asal, Tawangmangu, Karanganyar Jeneri Rahman (39) mengungkapkan mudik tersebut sangat membantu dirinya. Sebab ia mengungkapkan bahwa ongkos mudik perorangan dari Jakarta ke Solo bisa mencapai kurang lebih Rp 600 ribu.

"Alhamdulillah, gak nyangka lancar. Cukup melayani banget sih, dari tempat sudah cukup lah. Gak ada lewat dalam, lewat tol terus," katanya. 

"Iya (lumayan bisa menghemat). Biar bisa lebaran, bisa berbagi sama ponakan, sama orang di kampung, saling berbagi, dan saling merasakan juga," katanya saat ditanya perihal biaya mudik yang digratiskan tersebut. 

Senada dengan itu, Suparno (51) pemudik asal Karangpandan, Karanganyar, mengatakan perjalanan yang dilalui selama mudik gratis tersebut terbilang lancar. Bahkan ia sempat tidak menyangka bahwa secara fasilitas yang didapat cukup nyaman meski gratis. 

"Aman dan tenang dan nyaman, fasilitasnya cukup bagus," katanya ketika ditemui di terminal Tirtonadi.

Suparno yang sudah bekerja selama 15 tahun di ibukota tersebut mengaku senang dengan program mudik gratis tersebut. "Seneng, ya enak bareng-bareng kan mudiknya. Saya sama keluarga anak dua sama istri. Sudah pulang-pergi kan. Tanggal 28 (April) berangkat dari sini lagi," katanya.