Jumat 18 Apr 2025 23:28 WIB

Kronologi Terlemparnya Pengunjung Jatim Park 1 dari Pendulum 360, Korban Patah Tulang

Saat wahana dioperasikan tiba-tiba sabuk pengamanan yang dipakai korban lepas.

Red: Karta Raharja Ucu
Seorang pengunjung Jatim Park 1 terjatuh saat menaiki wahana Pendulum 360.
Foto: Tangkapan Layar
Seorang pengunjung Jatim Park 1 terjatuh saat menaiki wahana Pendulum 360.

REJOGJA.CO.ID, KOTA BATU -- Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Batu AKP Rudi Kiswoyo menjelaskan kronologi insiden terlemparnya seorang pengunjung Jatim Park 1 saat menaiki wahana Pendulum 360. Rudi menjelaskan pada Selasa (8/4/2025) korban bersama ketiga temannya berkunjung ke JTP 1 pukul 09.00 WIB. Lalu, pada pukul 15.30 korban dan teman-temannya mengantre membeli tiket wahana Pendulum 360.

"Pukul 16.00 WIB korban menaiki wahana permainan dan duduk di kursi nomor lima," ucapnya.

Rudi menyebut sesungguhnya sebelum wahana tersebut dioperasikan petugas yang berjaga di sana mengecek sisi keamanan pengunjung, termasuk memastikan kondisi sabuk pengaman telah terkunci, sebagaimana ketentuan berlaku. Namun ketika wahana itu dioperasikan tiba-tiba sabuk pengamanan yang telah dikenakan korban dan telah dicek oleh petugas tiba-tiba terlepas.

"Korban terombang-ambing, berpegangan ke pengaman badan, kemudian korban terlempar dari kursi wahana permainan dan terjatuh ke bawah," katanya.

Mengetahui insiden itu operator wahana langsung mengambil tindakan dengan menghentikan operasional Pendulum 360. Korban yang terjatuh langsung dievakuasi oleh petugas medis menuju klinik di JTP 1 untuk mendapatkan pertolongan.

"Korban mendapat penanganan, kondisinya dalam keadaan sadar. Dia mengalami cedera di betis sebelah kanan, diduga patah tulang dan telapak tangan mengalami nyeri," kata dia.

Lalu, manajemen JTP 1 langsung membawa korban menuju Rumah Sakit Baptis, di Kota Batu untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan. Tapi, sekitar pukul 20.00 WIB R dirujuk ke Rumah Sakit Persada Husada Kota Malang karena permintaan keluarga korban.

"Dari keterangan Rumah Sakit Persada Husada Kota Malang korban mengalami patah tulang dua buah tulang betis kanan, patah tulang jari tengah tangan kanan dan patah tulang jari manis tangan kanan," ucapnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Republika DIY-Jateng-Jatim (@republikajogja)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement