REJOGJA.CO.ID, SOLO -- Asisten Direktur Join Committee Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Bagus Sigit Setiawan mengatakan, antusiasme jamaah untuk shalat Tarawih di masjid tersebut sangat tinggi. Setidaknya ada 20 ribu jamaah mengikuti shalat Tarawih pertama di Masjid Raya Sheikh Zayed semalam.
"Alhamdulillah shalat pertama Tarawih kemarin di Masjid Zayed diikuti antusiasme masyarakat kota Solo maupun masyarakat umat Muslim yang khusus datang dari luar kota. Sekitar 20 ribu jamaah yang datang untuk shalat Tarawih pertama," katanya saat dihubungi, Kamis (22/3/2023).
Secara keamanan selama berlangsungnya ibadah, Bagus juga menjelaskan pihaknya sudah mempersiapkan. Salah satunya adalah pengecekan menggunakan metal detector ketika jamaah memasuki areal masjid.
"Kami pengurus masjid bekerja sama dengan kepolisian dari Polres Solo ikut membantu mengamankan, seperti yang diketahui di depan ada tim keamanan menertibkan yang masuk ke masjid. Jamaah yang masuk melewati satu pintu kemudian diperiksa bawaannya kemudian ada barang-barang yang membahayakan yang lain itu ditahan. Insya Allah aman," katanya.
Bagus menjelaskan, untuk pelaksanaan pada malam kedua akan ada dua imam yang memimpin shalat. Satu dari Indonesia dan satunya lagi dari Uni Emirat Arab.
"Insya Allah akan memang diselang-seling ada dua imam dari Indonesia dan UEA yang hari ini imam Indonesia dan besok sudah mulai ada imam dari UEA, nanti ada sekitar lima sampai 65 yang memang khusus datang dari UEA," katanya.
Selain itu, Bagus menjelaskan bacaan yang digunakan shalat Tarawih kemarin malam juz 30 dengan diimami oleh Ketua Takmir Masjid Agung, KH Muhtarom.
"Tarawih pertama diimani oleh Kiai Haji Muhtarom dari Masjid Agung Surakarta ini sejumlah 23 rakaat kemudian ini tadi yang dibaca Juz Amma atau juz 30. Insya Allah besok memang diselang-seling ada dua imam dari Indonesia dan UEA," ujar dia.