REJOGJA.CO.ID, YOGYAKARTA — Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta akan menggelar Career Days ECC pada 5–6 Juli 2025 mendatang. Untuk pertama kalinya, acara tahunan yang selama ini dikenal sebagai ajang rekrutmen terbesar di Yogyakarta tersebut akan diselenggarakan langsung oleh UNU Yogyakarta sebagai tuan rumah.
Direktur Komunikasi UNU Yogyakarta, Intan Agisti Nila Sari, menyampaikan acara ini dirancang tidak hanya sebagai bursa kerja biasa, tetapi juga sebagai ruang multifungsi yang menyasar berbagai kalangan. Sudah ada 27 perusahaan yang terkonfirmasi bergabung, termasuk nama-nama besar seperti Paragon, JIH, hingga Toyota.
Lebih dari sekadar job fair, Intan menyebut Career Days UNU Yogyakarta perdana ini juga menyuguhkan beragam kegiatan tambahan.
"Career Days UNU Yogyakarta yang perdana selain untuk Job Fair kita juga ada banyak kegiatan. Jadi salah satunya konseling, kompetisi, bazar, UMKM dan sebagainya. Misalnya anak SMA pengen tau potensinya di mana, pemetaan masa depan dan kebutuhannya seperti apa. Harapannya memang segmen audiensnya nanti lebih luas lagi tidak hanya untuk para job seeker aja," kata Intan saat berkunjung ke Kantor Republika di Yogyakarta, Selasa (17/6/2025).
Menyadari perkembangan zaman yang cepat, khususnya dalam bidang teknologi dan kecerdasan buatan atau AI, Intan juga menekankan pentingnya kesiapan mental dan keterampilan generasi pencari kerja. Oleh karenanya, ia berharap Career Days bisa menjadi salah satu wadah yang memberikan manfaat bagi banyak kalangan.
"Era pergeseran ke AI cukup jauh dampaknya. Di job fair kita suka lihat ada bapak-bapak, sudah berumur juga antre. Saingan kita sudah sesama angkatan, yang senior dan fresh graduate dan saingan sama teknologi. Pressure-nya sangat tinggi. Semoga kegiatan ini bisa memberikan banyak manfaat," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Inovasi Akademik sekaligus Ketua Panitia Career Days UNU Yogyakarta, Riri Hapsari, menambahkan bahwa acara ini terbuka untuk umum dan dirancang sebagai jembatan antara lulusan dengan dunia industri.
"Job fair ini diperuntukkan untuk umum. Ujung dari pembelajaran kuliah itu kan keterserapan di dunia industri, nah salah satu wadahnya adalah melalui pengadaan job fair melalui career expo-nya ini," ujar Riri.
"Menariknya dari Career Days ECC itu adalah keterpercayaan dari perusahaan-perusahaannya. Jadi bukan perusahaan yang hanya mem-branding tetapi juga ada lowongannya. Harapannya lulus UNU bisa terserap di situ dan juga yang lain," katanya menambahkan.
Selain bursa kerja, para peserta nantinya juga dapat mengikuti psikotes online, konseling karier, sesi coaching, hingga ajang seleksi langsung seperti Battle of Destiny, di mana para pelamar bisa mengikuti sesi Leaderless Group Discussion (LGD) langsung di hadapan tim HR dari perusahaan.
Tak hanya itu, mahasiswa yang memiliki ide bisnis juga berkesempatan mengikuti kompetisi pitching berhadiah, sebagai bentuk dukungan terhadap kewirausahaan generasi muda. Juga tersedia bazaar makanan dan pameran UMKM lokal.
"Kami senang kalau pesertanya membludak asal tetap tertib. Proses registrasi mendaftar di website, untuk masuk kita pakai scan QR. Terus ada booth konseling, coaching, mungkin yang selama ini menghadapi kerja penuh bisa memanfaatkan fasilitas ini," ucapnya.
Saat ditanya terkait target, Riri berharap acara ini mampu menjaring 1.000 hingga 1.200 peserta setiap harinya dengan batas usia pelamar maksimal 38 tahun.