Kamis 10 Apr 2025 21:33 WIB

Pemkot Semarang Upayakan KH Sholeh Darat Jadi Pahlawan Nasional

KH Sholeh Darat dinilai telah memberi keteladanan kehidupan dalam penyebaran Islam.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Karta Raharja Ucu
KH Sholeh Darat diusulkan menjadi pahlawan nasional.
Foto:

Sementara itu Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang KH Anasom yang turut berpartisipasi dalam acara haul mengungkapkan, selain menjadi guru bagi ulama-ulama besar Tanah Air, KH Sholeh Darat juga dikenal karena perlawanan damainya terhadap penjajah.

Dia mengatakan, pada masanya KH Sholeh Darat menerbitkan fatwa yang melarang umat Islam mengenakan pakaian berbau kolonial. "Ketokohan beliau saat itu yakni dengan membuat masyarakat tidak berpakaian seperti yang dipakai orang-orang kolonial, baik itu Inggris maupun Belanda. Jadi agar masyarakat antikolonial, Mbah Sholeh Darat membuat fatwa jangan memakai dasi, jas, hingga jangan memakai celana. Itu salah satu bentuk dari antikolonial," ucap KH Anasom.

Dia mengungkapkan, agar KH Sholeh Darat dapat ditetapkan sebagai pahlawan nasional, terdapat sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah mengisi daftar akademis yang berisi data-data faktual tentang KH Sholeh Darat.

"Saat ini masih proses penyusunan. Kemudian ada juga syarat harus ada sisi kepahlawanan yang ditonjolkan dari Kiai Sholeh Darat. Nah dari sisi ini, masih terus kita gali. Tapi Alhamdulillah sudah banyak artikel yang mengupas tentang itu," kata KH Anasom.

Dia menambahkan, ketika semua persyaratan telah dipenuhi, NU akan membawa usulan pahlawan nasional bagi KH Sholeh Darat secara berjenjang, mulai dari pemkot, pemprov, hingga pemerintah pusat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement