REJOGJA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Kota Surabaya melakukan berbagai upaya dalam rangka menyemarakkan dan mempromosikan gelaran Piala Dunia U-17 yang akan digelar mulai 10 November 2023. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya dipilih FIFA sebagai tempat pembukaan event berkelas internasional tersebut.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengatakan di antara upaya yang dilakukan untuk menyemarakkan event tersebut, pihaknya telah memasang sejumlah dekorasi, umbul-umbul, hingga banner bertema Piala Dunia U-17 di titik-titik strategis di Kota Pahlawan. Eri pun memastikan, pemasangan umbul-umbul hingga pernak-pernik Piala Dunia U-17 akan semakin diperluas mendekati waktu pelaksanaan.
"Insya Allah pada pekan depan akan semakin semarak, ada umbul-umbul dengan pernak-perniknya yang terkait Piala Dunia U-17. Onok lampu, bola-bola, dan sebagainya," kata Eri, Selasa (24/10/2023).
Dikatakan, pemasangan pernak-pernik Piala Dunia U-17 nantinya tidak hanya dilakukan di jalan-jalan protokol saja. Semarak Piala Dunia U-17 juga akan terasa kemeriahannya di pusat-pusat perbelanjaan Kota Surabaya.
"Mulai pekan depan, mungkin sekitar 28 Oktober, mereka (pusat perbelanjaan) nanti membuat sendiri-sendiri dengan tema Piala Dunia U-17. Juga ada di videotron dan jalan masuk ke dalam Kota Surabaya," ujarnya.
Kabid Pengendalian Pencemaran dan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, Myrna Augusta Aditya Dewi mengatakan, pemasangan pernak-pernik Piala Dunia U-17 telah dilakukan sejak pekan lalu. Salah satunya dekorasi yang berada di depan Gedung Balai Kota dan Balai Pemuda.
Myrna menyampaikan, pemasangan dekorasi tersebut adalah untuk menyambut Piala Dunia U-17 yang akan digelar pada 10 November 2023. Sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17, Kota Surabaya ingin turut mempromosikan melalui dekorasi-dekorasi tersebut.
"Karena ini event internasional, jadi di berbagai sisi itu nanti harus keluar gaungnya. Jadi bukan hanya di stadion yang akan dipakai, akan tetapi juga di pusat-pusat pemerintahan hingga jalan-jalan protokol dan pusat keramaian," kata dia.
Selain dekorasi, nantinya juga akan ada maskot 3D yang akan dipasang di beberapa tempat ikonik dan ada yang digunakan untuk arak-arakan. Akan tetapi, saat ini DLH masih akan berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya untuk menyiapkannya.
"Rencananya, kami ingin menambah di Monumen Bambu Runcing, di Jembatan Sawunggaling tapi masih proses koordinasi lebih lanjut untuk diletakkan di situ. Karena itu harus ada persetujuan terlebih dahulu," ujarnya.
Dijelaskan, DLH, Disbudporapar, dan Diskominfo telah mencetak sekitar 900 spanduk bertema Piala Dunia U-17 untuk disebar di berbagai titik wilayah Kota Pahlawan. Di antaranya, telah terpasang di kawasan jalan-jalan utama Kota Pahlawan, akses jalan menuju ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), kantor kecamatan, kelurahan, puskesmas, hingga di RSUD.