Jumat 02 Jun 2023 10:51 WIB

Presiden Jokowi Batal Kunjungi Kampung Mina Padi Samberembe

Pembatalan kunjungan tersebut bukan yang kali pertama terjadi.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Pengunjung memberi makan ikan di obyek wisata minapadi Samberembe, Candi Binangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad (24/1/2021). Pengembangan area pertanian sistem minapadi dengan fasilitas gazebo dan talud saluran irigasi tersebut menjadi alternatif wisata edukasi di Kabupaten Sleman.
Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Pengunjung memberi makan ikan di obyek wisata minapadi Samberembe, Candi Binangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad (24/1/2021). Pengembangan area pertanian sistem minapadi dengan fasilitas gazebo dan talud saluran irigasi tersebut menjadi alternatif wisata edukasi di Kabupaten Sleman.

REJOGJA.CO.ID, SLEMAN -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal mengunjungi Kampung Mina Padi Technopark, Sambirembe, Candibinangun, Pakem, Sleman. Sebelumnya Presiden Jokowi dijadwalkan menyambangi desa tersebut pada Jumat (2/6/2023) pagi.

"Beliau ada kunjungan lagi yang lebih jauh, dan memang itu dari kepresidenan, kita nggak tau dinamika-dinamika," kata Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, di Kampung Mina Wisata Sambirembe, Candibinangun, Pakem, Sleman, Jumat.

Ia mengatakan bahwa jadwal Presiden sangat ketat. Dirinya bahkan baru menerima kabar terkait batalnya kunjungan orang nomor satu di Indonesia itu tadi malam.

"Biasanya pak presiden kunjungannya sangat ketat, memang saya tadi tadi malam jam 10 dihubungi kita sudah siap semua," ucapnya.

Ia mengajak masyarakat untuk tetap semangat dan memahami kesibukan Presiden Jokowi. Dirinya juga mengajak masyarakat untuk terap mewujudkan Desa Mina Padi agar menjadi desa yang berdaya saing.

"Kita berharap bahwa nanti desa Samberembe ini menjadi ikon wisata yang bisa menyatukan antara wisata, budaya, olahraga, pendidikan, edukasi ke masyarakat.  Mari kita bersama-sama selalu sinergi untuk mewujudkan ini,"  ungkapnya.

"Harapan kami semoga menjadi tempat mina wisata technopark yang bagus dan menjadi kebanggaan di Kabupaten Sleman," kata Kustini menambahkan. 

Sementara itu Pendamping Kampung Mina Padi Samberembe, Sudi Hartono, mengatakan bahwa dirinya bersama masyarakat sudah menyiapkan kedatangan Presiden Jokowi selama dua bulan. Ia mengungkapkan pembatalan kunjungan tersebut bukan kali ini terjadi.

"Karena kami tuh sudah lama menyiapkan kunjungan ini. Terus kami sudah empat kali di-PHP, dari pak gubernur pernah, pak menteri pernah, pak presiden. Tenaga terkuras, uang terkuras, pikiran terkuras," ucap Sudi.

Sudi mengatakan kabar dibatalkannya kehadiran Jokowi ia terima pukul 22.30 WIB. Masyarakat sempat merasa sedih lantaran Jokowi batal mengunjungi desa tersebut. "Tadi malam pas pembatalan lebih sedih lah teman-teman tapi kami tetap semangat akan kami tunjukan mampu membangun kampung mina padi," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement