REJOGJA.CO.ID, SEMARANG -- PT KAI Daop 4 Semarang mengumumkan peningkatan layanan angkutan barang sebesar 11 persen pada Semester I 2025. Total barang yang diangkut mencapai 127.726 ton, naik dari 115.048 ton pada periode yang sama tahun lalu.
"Pertumbuhan ini merupakan hasil dari optimalisasi layanan, peningkatan kerja sama dengan mitra logistik, serta keandalan moda angkutan kereta api dalam menjawab kebutuhan distribusi barang yang efisien dan tepat waktu," ungkap Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo dalam keterangannya, Rabu (16/7/2025).
Rincian angkutan barang KAI Daop 4 Semarang pada Semester I 2025 adalah sebagai berikut:
• Angkutan peti kemas: 98.390 ton
• Angkutan retail (BHP): 1.094 ton
• Angkutan retail (parcel)/general cargo: 2.476 ton
• Angkutan barang lainnya: 25.765 ton
Franoto Wibowo mengatakan, KAI Daop 4 Semarang berkomitmen menjadi mitra logistik strategis bagi pelaku usaha dan masyarakat. "Infrastruktur dan sarana yang dimiliki KAI mendukung kelancaran pengiriman barang skala besar. Kami juga didukung oleh teknologi pemantauan modern, gudang penyimpanan representatif, serta peralatan bongkar muat yang mendukung,” ucapnya.
Franoto mengungkapkan, KAI Daop 4 Semarang memiliki lokasi operasional strategis, mencakup berbagai kawasan industri penting di Jawa Tengah, seperti Kawasan Industri Wijayakusuma, Kawasan Industri Terpadu Batang, dan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Selain itu, KAI Daop 4 Semarang mengoperasikan dua container yard (CY) sebagai pusat konsolidasi dan distribusi barang, yakni CY Ronggowarsito di Stasiun Semarang Tawang dan CY Brumbung di Stasiun Brumbung, Kabupaten Demak.