REJOGJA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Brand perawatan kulit lokal asli dari Yogyakarta, Avoskin, untuk kali perdana menggelar Avoskin Trail Run 2025, di Teras Merapi, Yogyakarta, Ahad (29/6/2025). Pada fun run berjarak 7,2 kilometer tersebut, Avoskin mengajak para peserta menyatu dengan alam, menguatkan ikatan dengan komunitas lokal, dan menjalani hidup yang lebih berkelanjutan.
CEO AVO Innovation Technology & Founder Avoskin, Anugrah Pakerti, mengungkapkan acara ini bukan hanya sekadar ajang lari, melainkan ruang reflektif untuk lebih peduli terhadap diri sendiri, lingkungan, dan sesama.
Pria yang akrab disapa Aan tersebut menyampaikan Avoskin ingin menghadirkan pengalaman yang lebih dari sekadar lari. Avoskin Trail Run adalah ruang kolaboratif untuk saling terhubung dengan diri sendiri, dengan alam, dan dengan komunitas, ajakan bagi semua orang untuk menjalani gaya hidup yang lebih sadar, sehat, dan peduli.
"Sebagai brand yang lahir dari Jogja, kami ingin membawa nilai gotong royong dan harmoni dengan alam ke dalam identitas Avoskin Trail Run," ujar Aan dalam konferensi pers di The 101 Style Yogyakarta, Malioboro, Yogyakarta, Sabtu (28/6/2025).
Ditanya mengapa memilih menggelar trail run, Aan mengatakan bahwa pihaknya mencari keunikan dalam event lari tersebut mengingat saat ini acara lari sudah banyak digelar di mana-mana. Ia pun meyakini bahwa pemilihan Teras Merapi juga sejalan dengan filosofi kecantikan yang berusaha ditularkan bahwa kecantikan tidak hanya yang terlihat dari luar namun juga semangat dari dalam tubuh dan jiwa serta sebuah kesadaran untuk terlibat dalam pelestarian alam.
Rute Avoskin Trail Run membentang dari area Klangon hingga Teras Merapi, menghadirkan pemandangan kaki Gunung Merapi yang memukau. Para peserta akan menyusuri jalur alami dengan tantangan medan yang mampu menggugah semangat, menelusuri jalur yang beragam mulai dari tanah berbatu, jalur menanjak, hingga jalan setapak yang melintasi lingkungan asri. Dengan elevasi mencapai 462 mdpl, Setiap kilometer yang dilalui menjadi ajakan untuk merenung, merasakan, dan bersyukur atas karunia alam. Beragam kelebihan yang ditawarkan mendorong masyarakat memberikan respon positif terhadap penyelenggaraan Avoskin Trail Run 2025.
Race Director My Race Sport Organizer, Roostian Gamananda, mengungkapkan antusiasme masyarakat terhadap Avoskin Trail Run 2025 begitu tinggi. Tercatat lebih dari 500 trail runner yang siap menjajal jalur menantang ini, terdiri dari 292 perempuan dan 303 laki-laki. Mayoritas para peserta berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 345 orang, diikuti Jawa Tengah 120 orang, serta Jabodetabek sebanyak 30 orang.
“Kami mendesain rute Avoskin Trail Run dengan pertimbangan kenyamanan, keindahan, dan keamanan. Peserta akan melintasi area Kalitalang, Klangon, dan berakhir di Teras Merapi, jalur yang cocok untuk siapa pun yang ingin merasakan sensasi trail run yang sesungguhnya dalam suasana santai dan bersahabat. Kami menyarankan peserta untuk mempersiapkan diri dengan baik, termasuk latihan fisik dan perlengkapan yang sesuai, agar dapat menikmati pengalaman trail run ini secara optimal,” jelas Roostian.
Salah satu sorotan utama dari Avoskin Trail Run 2025 adalah race pack yang dirancang dengan prinsip keberlanjutan dan kenyamanan bagi peserta. Salah satunya adalah Official Running Tee yang dibuat menggunakan kain katun alami berasal dari serat tumbuhan kapas, bersifat biodegradable dan hypoallergenic. Lebih aman dan nyaman untuk kulit, terlebih saat digunakan dalam aktivitas fisik seperti berlari.
Menariknya, kain katun memiliki frekuensi alami yang sejalan dengan frekuensi tubuh manusia, yaitu sekitar 100 Hz, yang diyakini dapat memberikan kenyamanan tambahan saat dikenakan. Tidak hanya nyaman dikenakan, kaos ini juga dirancang bersama komunitas melalui proses voting agar relevan dan multifungsi, memperpanjang masa pakai, dan mengurangi limbah fashion.
Selain itu, medali yang diberikan kepada peserta dibuat dari sampah plastik daur ulang. Setiap medali memanfaatkan sekitar 50 gram sampah plastik yang dikumpulkan dari masyarakat sekitar, usaha waralaba, dan mitra penggiat daur ulang. Proses pembuatannya melibatkan penyortiran berdasarkan jenis dan warna, pencacahan menjadi serbuk kecil, peleburan pada suhu 220 derajat Celsius, hingga pembentukan menjadi medali yang bernilai.
Sebagai bagian dari perayaan Hari Lingkungan Hidup dan komitmen terhadap keberlanjutan, Avoskin Trail Run berkolaborasi dengan Lindungi Hutan melalui program 1 Ticket = 1 Tree untuk menanam pohon mangrove di wilayah pesisir Tambakrejo, Semarang. Wilayah dengan tantangan abrasi dan krisis iklim yang mengancam kehidupan masyarakat sekitar. Penanaman mangrove membantu melindungi garis pantai dan menyerap karbon, memperkuat ekosistem laut yang menopang kehidupan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap elemen dalam pelaksanaan Avoskin Trail Run menjadi Langkah kecil yang konsisten, yang mencerminkan komitmen kami terhadap keberlanjutan. Avoskin Trail Run menjadi bukti bahwa kegiatan olahraga pun bisa menjadi bagian dari gerakan besar untuk masa depan yang lebih hijau. Sebuah adalah ajakan untuk bergerak—bukan hanya berlari, tapi juga bertumbuh bersama. Bersama alam. Bersama komunitas. Bersama harapan akan dunia yang lebih baik," ujar Brand Director Avoskin, Erny Kurniawati.