REJOGJA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia menyambut kunjungan bersejarah Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik Roma awal September lalu. Kunjungan ini tidak hanya menjadi momen penting dalam kalender keagamaan Nasrani, tetapi juga simbol persatuan dan kedamaian bagi seluruh umat Katolik dan masyarakat Indonesia.
Selama kunjungannya, Paus Fransiskus menghadiri rangkaian agenda penting mulai dari Misa Akbar yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis, 5 September 2024 hingga bertemu dengan para rohaniwan di Gereja Katedral Jakarta.
Selain mengunjungi Gereja Katedral, Paus Fransiskus juga bertemu dengan beberapa tokoh lintas agama di Masjid Istiqlal. Kunjungan ini adalah sebagai simbol toleransi antar-agama di Indonesia. Dalam menyambut agenda penting ini, Propan turut menjadi bagian sejarah dalam kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia.
Gereja Katedral Jakarta dan Masjid Istiqlal merupakan satu simbol keagamaan dan sejarah yang paling penting dan Propan Raya sebagai perusahaan cat asli Indonesia patut berbangga karena dapat merevitalisasi kedua bangunan bersejarah ini. Gereja Katedral Jakarta di cat ulang menggunakan Decor Silicate Paint DSE-520.
Kondisi Gereja Katedral memiliki tingkat kelembaban yang cukup tinggi pada seluruh sisi tembok interiornya, sehingga perlu treatment khusus untuk pengecatannya. Jadi penggunaan produk Decor Silicate Paint DSE-520 merupakan solusi yang tepat untuk pengecatan ulang area tembok gereja.
Decor Silicate Paint DSE-520 merupakan cat dengan formulasi khusus dengan teknologi Propan Raya sebagai solusi terbaik untuk melindungi bangunan warisan budaya dan bangunan baru pada kondisi kelembaban yang tinggi seperti Gereja Katedral. Cat ini mampu melindungi dengan cara penetrasi dan bereaksi secara kimia dengan tembok, sehingga tahan lebih lama sekaligus dapat bernafas (memiliki kemampuan yang sangat baik untuk menguapkan atau ditembus air).
Selain itu, bangunan bersejarah Masjid Istiqlal yang letaknya tidak jauh dari Gereja Katedral juga direvitalisasi. Area kubah Masjid yang terbuat dari keramik, dicat untuk mengembalikan keindahan warnanya dengan menggunakan Cerakote CTC-998. Keunggulan cat ini dapat menjadikan keramik baru kembali tanpa bongkar melalui formula resin berkualitas tinggi.
Dalam kesempatan ini juga Propan Raya yang diwakilkan oleh Yuwono Imanto selaku Direktur Propan Raya berhasil menyerahkan cinderamata plakat ke Paus Fransiskus dan Imam Besar Istiqlal yaitu Prof KH Nasaruddin Umar. Plakat ini yang menggambarkan keberagaman suku dan agama di Indonesia hasil karya Propan Raya.
“Propan Raya secara langsung dapat memberikan hadiah kepada Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia. Plakat ini sebagai simbol persatuan di Indonesia sejalan dengan misi Paus datang ke Indonesia,” kata Yuwono.
Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah momen bersejarah yang menandai kedekatan spiritual dan komitmen terhadap nilai-nilai universal. Kunjungan ini memperkuat semangat persatuan dan memperdalam hubungan antara Gereja Katolik dan masyarakat Indonesia. Propan Raya sebagai perusahaan asli Indonesia, turut berbangga menjadi bagian dari sejarah keagamaan ini.