REJOGJA.CO.ID, SLEMAN — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyebut ada kenaikan kasus demam berdarah dengue (DBD) pada Maret 2024 ini. Masyarakat diminta tetap waspada akan potensi penyebaran penyakit akibat virus dengue itu.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Sleman Khamidah Yuliati, sudah ada kasus kematian akibat DBD tahun ini. “Di Kabupaten Sleman (total) ada 70 kasus dan meninggal dunia satu, dari Kapanewon Sleman,” kata Yuli kepada Republika, Selasa (26/3/2024).
Yuli mengatakan, pada Januari dan Februari lalu total terdata 47 kasus. Menurut dia, kasus DBD pada Maret ini mengalami kenaikan dibandingkan dua bulan sebelumnya. “Ada kenaikan memang, tapi masih mandali (aman terkendali),” ujar dia.
Namun, masyarakat diminta tetap waspada akan penyakit yang virusnya disebarkan nyamuk Aedes aegypti itu. Selain rutin memberantas sarang nyamuk, Yuli mengimbau masyarakat menjaga kondisi daya tahan tubuh dengan makan dan minum yang bergizi seimbang.