Kamis 12 Oct 2023 06:11 WIB

Pemkot Solo Pastikan Nobar Kualifikasi Piala Dunia 2026 Sudah Berizin 

Tidak ada lagi permasalahan hak siar pada acara nobar tersebut.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Fernan Rahadi
Nonton bareng alias nobar (ilustrasi).
Foto: Antara/Fanny Octavianus
Nonton bareng alias nobar (ilustrasi).

REJOGJA.CO.ID,  SOLO -- Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan Indonesia melawan Brunei Darussalam pada kualifikasi piala dunia 2026 di depan Balai Kota Solo. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Kadispora) Solo Rini Kusumandari memastikan kegiatan nonton bareng tersebut sudah berizin. Artinya tidak ada lagi permasalahan hak siar pada acara nobar tersebut. 

Baca Juga

"Sekarang kan sudah biasa, untuk izin kami sudah berizin hak siar sudah diurus, ini sudah boleh menyiarkan," kata Rini ketika dihubungi, Rabu (11/10/2023).

Ia mengatakan untuk persiapan kegiatan tersebut sudah dirapatkan dengan pihak terkait. Bahkan ada sound system yang dianggarkan untuk meramaikan kegiatan nobar tersebut.

"Terus kami hubungi BNI katanya sudah siap untuk memfasilitasi videotron, sound system sudah kami anggarkan. Nanti masyarakat tinggal hadir, kami juga sudah kami koordinasi dengan satpol PP, Polresta Solo, Dishub, Damkar, DLH sudah ikut rapat tadi," katanya. 

Pihaknya juga mengimbau masyarakat yang hadir agar mematuhi ketentuan yang ada. Yakni tak boleh menyalakan flare, membawa senjata tajam, dan tetap menjaga kebersihan. 

"Kalau untuk yang hadir kemungkinan hampir sama kayak AFC (kualifikasi Piala Asia U-23-Red) kemarin, penuh. Imbauan tidak boleh konvoi setelah selesai pakai knalpot brong, tidak boleh pakai flare, (tidak boleh) membawa senjata, harus menjaga kebersihan nanti dari polresta akan memberikan pengumuman untuk tetap menjaga kebersihan," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Solo Ari Wibowo menjelaskan bahwa selama nobar tersebut akan dilakukan beberapa rekayasa lalu lintas. Ia menjelaskan bahwa manajemen lalu lintas akan diberlakukan mulai pukul 18.30 hingga 21.30 WIB. 

Berikut manajemen rekayasa lalu lintas selama nobar:

Jalan Jenderal Sudirman mulai dari Simpang Jensud sampai dengan Bundaran Pasar Gede Ronggowarsito akan ditutup. Kendaraan dari selatan wajib belok kiri di simpang Jenderal Sudirman Bank Indonesia.

Selanjutnya, Simpang Widuran Kendaraan dilarang ke Selatan. Kendaraan dari Utara belok kiri ke jalan Juanda dan meneruskan melalui jalan kapten Mulyadi. 

Sedangkan kantong parkir akan disediakan di beberapa titik. Di antaranya di Jalan Urip Sumoharjo, Arifin, Re Martadinata, gedung parkir Ketandan, Loji Wetan, dan Benteng Vastenburg. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement
Advertisement