Selasa 19 Sep 2023 09:32 WIB

Surabaya Bakal Hadirkan Banyak Event Sambut Piala Dunia U-17 2023

Pemkot tak hanya menggelar lomba sepak bola antar kampung.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.
Foto: Republika/Ronggo Astungkoro
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.

REJOGJA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus melakukan berbagai persiapan dalam menyambut Piala Dunia U-17 2023. Salah satu yang dilakukan Pemkot Surabaya dengan mengadakan event-event menarik berupa lomba sepak bola antarkampung.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, event lomba diselenggarakan agar euforia Piala Dunia U-17 semakin terasa. Lomba sepak bola ini akan diikuti oleh seluruh warga Kota Surabaya mulai dari tingkat RT, RW, kelurahan, hingga kecamatan.

Pertandingan sepak bola tingkat kampung juga akan kita gerakkan, sampai menuju 10 November 2023. "Karena euforianya pada 10 November itu," kata Eri.

Selain itu, pemkot melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, juga telah berkoordinasi dengan FIFA membahas soal maskot Piala Dunia U-17 2023. Disbudporapar Kota Surabaya akan mengusulkan desain maskot Piala Dunia U-17 kepada FIFA.

Untuk maskot, pihaknya memang harus menyesuaikan dulu dengan meminta saran kepada FIFA. Sebab, desain maskotnya tidak boleh sama persis dengan sebelumnya. Oleh karenanya, pihaknya perlu menggambar dulu untuk kemudian dikerjakan oleh UMKM.

Sementara itu, Kepala Disbudporapar Surabaya, Wiwiek Widayati mengatakan, pekan ini pihaknya mulai menyiapkan euforia menyambut pertandingan Piala Dunia U-17 2023. Agar euforianya semakin terasa kuat, Disbudporapar turut mengusulkan desain logo komposit dan menyiapkan event-event menarik selama pertandingan sepak bola bergengsi itu berlangsung.

Pemkot Surabaya akan menyiapkan desain logo komposit kemudian diusulkan kepada FIFA. Logo komposit ini nantinya disandingkan dengan piala FIFA. "Kita masih menyiapkan approval (persetujuan) terkait logo komposit ini. Kita kerjakan logonya, nantinya akan disandingkan dengan piala FIFA," kata Wiwiek.

Dalam rangka menyambut Piala Dunia U-17, pemkot tak hanya menggelar lomba sepak bola antar kampung. Saat ini, ia bersama jajarannya menyusun konsep acara trophy experience. Namun konsep ini juga masih diusulkan terlebih dahulu kepada FIFA.

Jika telah disetujui oleh FIFA, maka trofi Piala Dunia U-17 2023 akan diletakkan di tempat-tempat ikonik yang ada di Kota Surabaya. Setidaknya terdapat dua tempat yang direncanakan, yakni Balai Pemuda (Alun-Alun Suroboyo) atau Taman Surya.

Wiwiek berharap, pergelaran pertandingan Piala Dunia U-17 dapat dijadikan pemantik semangat bagi anak-anak muda Kota Pahlawan. Selain itu, masyarakat juga harus bangga karena Surabaya dijadikan tempat, bahkan pembukaan Piala Dunia U-17 2023.

Sebagaimana diketahui, Kota Surabaya untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Rencananya, pertandingan bergengsi ini akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada 10 November 2023 mendatang.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement