Rabu 13 Sep 2023 14:26 WIB

Puji Timnas U-23 Indonesia, Pelatih Turkmenistan: Wasit Bersimpati pada Tuan Rumah!

Turkmenistan masih berpeluang lolos melalui jalur runner up terbaik.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan dan Rayhan Hannan usai membobol gawang Turkmenistan pada pertandingan babak Kualifikasi Grup K AFC U23 Asian Cup 2024 di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023). Indonesia memastikan lolos ke putaran Final Piala Asia U23 2024 usai mengalahkan Turkmenistan 2-0. Gol Timnas Indonesia dicetak oleh Ivar Jenner dan Pratama Arhan.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan dan Rayhan Hannan usai membobol gawang Turkmenistan pada pertandingan babak Kualifikasi Grup K AFC U23 Asian Cup 2024 di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023). Indonesia memastikan lolos ke putaran Final Piala Asia U23 2024 usai mengalahkan Turkmenistan 2-0. Gol Timnas Indonesia dicetak oleh Ivar Jenner dan Pratama Arhan.

REJOGJA.CO.ID, SOLO -- Tim sepak bola Uzbekistan U-23 harus rela menelan kekalahan 0-2 dari Timnas Indonesia U-23 di grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Pelatih Turkmenistan U-23, Ahmet Agamyradov, menyayangkan sikap wasit asal Korea Selatan Kim Dae Yong yang dinilai menguntungkan Indonesia sebagai tuan rumah.

"Tetapi sayangnya, saya tidak mau membicarakan wasit, tapi wasit sedikit memberikan simpatinya kepada tim tuan rumah," kata Ahmet seusai laga.

Baca Juga

Meski kecewa, namun dirinya memuji permainan timnas Indonesia. Menurutnya timnas Indonesia memiliki kualitas yang sangat baik. "Saya pikir timnas Indonesia sangat kuat dan punya kuaitas bagus," ucapnya.

Turkmenistan hanya puas sebagai runner up grup K Kualifikasi Piala Asia Qatar 2024. Turkmenistan masih berpeluang lolos melalui jalur runner up terbaik. "Kita punya sedikit kesempatan untuk bisa lolos kualifikasi, saya tidak tahu," kata Ahmet.

Permainan keras diperagakan oleh kedua tim sejak menit pertama. Akibatnya, Turkmenistan harus mengganti Priyev Ruslan lebih awal yakni pada menit ke-13 karena cedera. Ia digantikan Mamiyev Begench.

Indonesia bermain lebih agresif. Pratama Arhan dan kawan-kawan mendominasi permainan. Hal tersebut memaksa Turkmenistan bermain lebih bertahan. Pada menit ke-10, Garuda Muda sempat mencetak gol tetapi dianulir karena Arhan berada di posisi offside.

Kemelut di depan gawang Turkmenistan terjadi pada menit ke-24. Berawal dari skema lemparan bola Arhan, tembakan Rafael Struick di depan gawang memanfaatkan kemelut diblok oleh pemain Turkmenistan. Tembakan Struick kembali diblok pada menit ke-31.

Indonesia terus menekan dan mengontrol permainan. Ivar Jenner dan Marselino mendominasi lini tengah. Pada menit ke-40, tembakan jarak jauh Ivar menjebol gawang Turkmenistan.

Unggul 1-0, Indonesia kian percaya diri. Sementara Turkmenistan masih kesulitan keluar dari tekanan. Hingga babak pertama usai Indonesia mempertahankan keunggulan 1-0.

Pada babak kedua, Indonesia menambah gol melalui sundulan Arhan Pratama di menit akhir menjelang pertandingan usai. Dengan kemenangan ini, Indonesia memastikan diri kali pertama lolos ke putaran final Piala Asia U-23.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement