Jumat 07 Jul 2023 15:34 WIB

Hadir di Yogyakarta, JNE Ngajak Online 2023 Ajak UKM Terus Berkreasi

Para narasumber berbincang mengenai strategi penjualan UKM di era digital saat ini.

Red: Fernan Rahadi
 Acara JNE Ngajak Online 2023 Goll..Aborasi Kota Yogyakarta yang dilaksanakan di Silol Kopi & Eatery Yogyakarta, Kamis (6/7/2023).
Foto: dokpri
Acara JNE Ngajak Online 2023 Goll..Aborasi Kota Yogyakarta yang dilaksanakan di Silol Kopi & Eatery Yogyakarta, Kamis (6/7/2023).

REJOGJA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Selama enam tahun terakhir, JNE telah mengajak usaha mikro, kecil, dan menengah (UKM) untuk meningkatkan potensinya dalam strategi penjualan pada era digital melalui program JNE Ngajak Online yang dilakukan di 10 kota besar di Indonesia. Kini, JNE Ngajak Online hadir kembali di Yogyakarta bertajuk Creativolution yang dilaksanakan secara hybrid, dengan menghadirkan pembicara dari berbagai latar belakang model bisnis.

Penampilan dari Angklung Store Yogyakarta membuka acara JNE Ngajak Online 2023 Goll..Aborasi Kota Yogyakarta yang dilaksanakan di Silol Kopi & Eatery Yogyakarta, Kamis (6/7/2023). Acara ini turut menghadirkan Owner Gotosovie, Ewindha Sari, Influencer & Owner Kaktus Coffee, Selma Dena, dan Head of Media Communication Department JNE, Kurnia Nugraha, untuk berbincang mengenai strategi penjualan UKM di era digital saat ini.

Baca Juga

Antusiasme acara juga terpancar dari  sambutan Kepala Cabang JNE Yogyakarta,  Adi Subagyo. "Sesuai dengan komitmen JNE, kami sangat mendukung UKM yang ada di Indonesia. Oleh sebab itu JNE terus berkomitmen untuk melaksanakan program JNE Ngajak Online 2023 Goll..Aborasi ini. Tema acara ini adalah Creativolution, bagaimana kita bisa berkreatif menjadi lebih baik, dan berevolusi menjadi manfaat bagi orang lain. Rupanya, di Yogyakarta sendiri terdapat 64 persen pebisnis wanita. cara ini merupakan kesempatan bagi teman-teman yang ingin belajar memulai bisnis. Harapannya bisnis Anda semakin berkembang, dan JNE akan senantiasa mendukung," katanya, Kamis.

Ewindha Sari menjelaskan bahwa Gotosovie terbentuk dari tahun 2009 dengan perjalanan yang tentunya tidak mulus. Dengan berpartner bersama suami, Ewindha terus mengembangkan Gotosovie melalui cara-cara digital dengan cara brainstorming.

"Jadi, Gotosovie itu berdiri dari sistem marketing di Facebook dengan cara tag, multiply, yang saat ini bahkan fiturnya udah enggak ada. Dari cara-cara tersebut, terlihat perkembangan marketing dari 2009 sampai 2023 itu sangat berbeda dan cepat. Untuk itu, orang-orang harus kreatif untuk mencapai hal tersebut. Melalui kreativitas, kita harus memberikan benang merah yang membuat brand kita beda dari yang lain. Untuk membedakan itu bisa melalui desain, pesan, atau nilai-nilai," kata Windha. 

Pemilik salah satu coffee shop ternama di Yogyakarta bernama Kaktus Coffee juga turut serta dalam membagikan strateginya di era digital ini. Selma yang juga berprofesi sebagai influencer menyatakan bahwa untuk terus mengikuti tren terkini menjadi tantangan tersendiri, terutama untuk bisnis.

"Berbicara soal konten, kita harus tahu tujuan bikin konten itu untuk apa. Karena pastinya kan kita buat konten untuk promosi usaha kita. Gimana caranya kita membuat konten yang terlihat natural dengan mencari referensi tren konten yang lagi berkembang, belajar tentang format konten, dan harus ada nilai tambah dari orang yang menonton video yang kita buat," katanya.

JNE sebagai perusahaan logistik berusaha untuk memberi wadah bagi UKM untuk belajar. Hal ini dijelaskan oleh Kurnia Nugraha selaku Head of Media Communication JNE.

"Melihat industri kreatif di Yogyakarta, Yogyakarta itu gak kekurangan orang kreatif. Jadi Yogyakarta ini bisa dibilang salah satu pusat industri kreatif. Untuk membuat konten sendiri kan memang butuh kreativitas. Semoga setelah JNE kasih wadah melalui JNE Ngajak Online ini, kami berharap teman-teman UKM Yogyakarta yang hadir saat ini akan dapat insight dari acara ini dan semoga teman-teman UKM bisa langsung praktik untuk produknya," ujarnya.

Selain mewadahi para UKM melalui program, dukungan JNE juga tertuang pada Roket Indonesia, aplikasi pengiriman barang instan yang telah hadir di 62 cabang kota di Indonesia. Roket merupakan bentuk inisiasi JNE guna menggali potential market serta memanjakan customer. Sebagai salah satu pionir jasa ekspedisi di Indonesia, JNE akan terus menunjukkan komitmen dan konsistensinya dalam membantu Indonesia, salah satunya dengan memberikan edukasi untuk UKM mengenai strategi penjualan pada era digital untuk meningkatkan potensi usahanya. Nantikan kegiatan dan program JNE lainnya melalui Instagram JNE Express, @JNE_ID.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement
Advertisement