REJOGJA.CO.ID, UNGARAN -- Masyarakat boleh bernafas lega. Komoditas telur ayam ras berangsur mengalami penurunan harga menuju normal di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, memasuki pekan pertama Ramadhan 1444 Hijriyah (2023) kali ini.
Di luar telur ayam ras, harga sejumlah komoditas bahan pokok masyarakat secara umum terpantau cukup stabil. Termasuk sejumlah komoditas penyumbang inflasi daerah seperti cabai rawit merah maupun minyak goreng curah.
Kabid Perdagangan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (Diskumperindag) Kabupaten Semarang, Widada Mutiara mengungkapkan, harga komoditas telur ayam ras di pasar Bandarjo, Ungaran hari ini cenderung mengalami penurunan.
Di tingkat konsumen, jelasnya, telur ayam ras hari ini dijual seharga Rp 28 ribu per kilogram di pasar Bandarjo, Ungaran, setelah pekan kemarin harga telur ayam ras ini tembus Rp 32 ribu per kilogram.
Demikian halnya harga telur ayam kampung, juga mengalami penurnan harga yang cukup signifiikan setelah hari kemarin menyentuh harga Rp 45 ribu per kilogram. “Hari ini, harga telur ayam kampung turun menjadi Rp 40 ribu per kilogram," ungkapnya, di Ungaran, Rabu (29/3/2023).
Widada juga menyampaikan, untuk komoditas beras medium jenis IR 64 juga stabil dan masih bertahan di harga Rp 11 ribu per kilogram. Harga ini bahkan bertahan sejak sebelum memasuki bulan Ramadhan.
Demikian pula dengan beras premium, juga masih bertahan di kisaran harga Rp 13 ribu per kilogram, harga komoditas gula pasir yang masih bertahan di kisaran harga Rp 13.500 per kilogram.
"Sementara untuk komoditas minyak goreng dalam kemasan premium, harganya terpantau mengalami penurunan dari Rp 21.000 per liter (kemarin) menjadi Rp 20.000 per liter pada hari ini," ujarnya.
Khusus untuk harga cabai, kata Widada, juga terpantau stabil kendati untuk komoditas cabai rawit merah masih relatif tinggi. Untuk harga cabai rawit merah hari ini masih bertahan di Rp 70 ribu per kilogram.
Sedangkan harga cabai merah keriting, cabai merah besar (teropong) maupun cabai rawit hijau, hari ini terpantau sama. "Masing-masing dijual kepada konsumen dengan harga Rp 40 ribu per kilogram," katanya.
