Ahad 20 Jul 2025 18:08 WIB

Beras Premium Oplosan Merajalela, Wagub Jateng Angkat Bicara

Pemprov Jateng akan menarik beras oplosan jika ditemukan di lapangan.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Karta Raharja Ucu
Salah satu pedagang Beringharjo, Iswarini yang ikut menanggapi isu beras oplosan mulai beredar di pasar tradisional.
Foto:

Sebelumnya Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkap adanya 212 merek beras yang diduga melakukan pengoplosan dan pelanggaran standar mutu. Penemuan itu merupakan hasil kerja sama tim Kementerian Pertanian dan Satgas Pangan Mabes Polri. 

Amran mencontohkan, terdapat beras dengan kemasan atau label lima kilogram, tapi bobotnya hanya 4,5 kilogram. Terdapat pula sejumlah merek yang menjual beras premium, tapi isinya ternyata berkualitas biasa atau standar. 

Menurut Amran, praktik-praktik tersebut merugikan masyarakat selaku konsumen. "Konsumen kita dirugikan hampir Rp100 triliun," ujarnya pada Senin (14/7/2025) lalu, seraya menambahkan bahwa angka tersebut merupakan kerugian dalam setahun.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement