REJOGJA.CO.ID, SOLO -- Cuaca hujan tak menyurutkan masyarakat untuk menyaksikan laga Piala Dunia U17 di Stadion Manahan Solo, Jumat (1/12). Di mana laga kali ini adalah perebutan juara tiga antara Argentina U17 melawan Mali U17.
Seperti diketahui, Argentina U17 kalah melalui drama adu penalti usai pertandingan sengit melawan Jerman. Sedangkan Mali kalah melawan Prancis dengan skor 2-1. Hasil tersebut membuat kedua tim harus puas untuk berebut posisi tiga di Piala Dunia U17.
Pantauan Republika, Gate D Stadion Manahan Solo terdapat antrian panjang meskipun laga telah dimulai beberapa menit. Kendati hujan hal tersebut tak menyurutkan niat warga untuk menonton pertandingan tingkat dunia kelompok umur tersebut.
Dimas (39) warga Jajar, Laweyan, Solo, mengaku meskipun hujan tetap antusias menonton perebutan juara tiga tersebut. Apalagi, hal tersebut juga menjadi pengalaman langka buat putri semata wayangnya.
"Ini anaknya yang pengen melihat Piala Dunia secara langsung, kan juga ini kesempatan sekali seumur hidup juga. Alasannya cuma itu si. Ini kan gak akan kedua kalinya kan jadi memorable buat dia kan jadi alasannya itu," kata Dimas ditemui di sela-sela antrian masuk ke stadion Manahan Solo, Jumat (1/12/2023) malam.
Hal senada juga disampaikan Malik (26) warga Tangerang yang bekerja di Solo. Ia mengaku telah menonton laga Piala Dunia sebanyak empat kali di Manahan.
"Antusias sekali, tuh liat ramai banget juga kan yang nonton meskipun hujan. Saya dukung Argentina ya walaupun sayangnya gak lolos ke final ya," ujarnya.