REPUBLIKA.CO.ID,KEDIRI -- Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menggelar jambore untuk anak-anak PAUD sebagai upaya mengasah rasa percaya diri sekaligus mengenalkan keberagaman, sebab mereka bertemu dengan banyak teman baru dari sekolah yang berbeda.
"Senang sekali hari ini bertemu dengan anak-anak yang hebat. Jambore ini acara berkumpulnya anak-anak PAUD. Ini bagus untuk mereka karena bisa saling mengenal teman-teman dari lembaga lain," kata Bunda PAUD Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar di Kediri, Rabu (14/9/2022).
Istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini menjelaskan jambore ini berdampak positif bagi perkembangan anak. Mereka akan mengenal banyak keberagaman. Hal ini sangat penting, apalagi setiap orang memiliki keunikannya tersendiri.
Pada jambore ini, kata dia juga banyak kegiatan yang positif bagi tumbuh kembang anak-anak seperti kerja sama dalam menyelesaikan berbagai permainan yang disediakan. Mereka juga bisa menikmati beragam permainan dalam acara ini, sehingga semakin mengasah rasa kebersamaan dengan teman-temannya.
"Ini untuk mengenalkan keberagaman. Pemandangan ini sangat penting bagi mereka saat ini, sebab keberagaman inilah mencerminkan Pancasila," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto mengatakan kegiatan jambore ini digelar di Lapangan Brimob, Kota Kediri yang diikuti para peserta anak-anak tingkat PAUD di kota ini. Seluruhnya berkumpul dan bisa saling mengenal satu dengan lainnya.
"Jambore ini diikuti 770 siswa PAUD dan 270 pendidik PAUD se-Kota Kediri," kata Siswanto.
Siswanto mengatakan di kegiatan ini, anak-anak bermain bersama-sama dengan teman-temannya. Mereka juga tetap didampingi guru serta ada dari orang tua. Banyak permainan disiapkan untuk anak-anak.
"Kegiatan jambore ini diawali dengan senam profil pelajar Pancasila dan tari lompat tali bersama-sama," kata Siswanto.
Pada kesempatan ini, Bunda Fey, sapaan akrab Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar juga menyerahkan kartu identitas anak (KIA) secara simbolis kepada peserta dan juga pemberian e-KTP yang sudah dibuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kediri. Anak-anak yang mendapat KIA dan e-KTP ini lahir bertepatan degan HUT RI yakni tanggal 17 Agustus.
Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, Ibu Danki Kompi Brimob Kediri, Sekretaris Yayasan Kemala Bhayangkari, dan tamu undangan lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
