Kamis 08 Sep 2022 22:14 WIB

Pemkab Sidoarjo Ajak Generasi Muda Sadar Kesehatan

Generasi Z berkaitan dengan teknologi perkembangan kecerdasan intelektual.

Pemkab Sidoarjo Ajak Generasi Muda Sadar Kesehatan (ilustrasi).
Foto: pixabay
Pemkab Sidoarjo Ajak Generasi Muda Sadar Kesehatan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SIDOARJO -- Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur mengajak kepada generasi muda untuk semakin sadar akan pentingnya kesehatan guna meningkatkan semangat belajar.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati mengatakan, kegiatan ini untuk memberikan dukungan kepada generasi muda agar ke depan semakin sehat dan bisa meningkatkan kemampuan belajar.

Baca Juga

"Apa yang didapatkan dalam kegiatan nanti harus dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para peserta. Kami ingin bahwa derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Sidoarjo itu harus lebih baik daripada kabupaten kota lain," ujarnya saat Seminar Bugar Bersama Milenial dalam peringatan Hari Olah Raga Nasional ke-39 tahun 2022 di Sidoarjo, Senin (8/9/2022).

Ia mengatakan, kegiatan kali ini menghadirkan nara sumber Qonita Rahma dari Universitas Airlangga Surabaya yang menyampaikan tentang gizi optimal untuk remaja dan Vega Candra Dinata dari Universitas Negeri Surabaya menyampaikan materi remaja bugar prestasi gemilang. "Manfaatkan semaksimal mungkin kesempatan pada hari ini dan kami mohon bapak Ibu sekalian narasumber juga bisa memberikan suasana yang sumringah, sehingga peserta bisa giat mengikuti acara," ujarnya.

Ketua Yayasan Jantung Sidoarjo Sriatun selaku penyelenggara kegiatan ini mengatakan, generasi milenial atau yang biasa disebut sebagai generasi Z merupakan generasi penerus dari generasi sebelumnya.

Ia mengatakan, generasi Z berkaitan dengan teknologi perkembangan kecerdasan intelektual atau digitalisasi. Namun, di sisi lain banyak generasi yang mengalami penurunan ketahanan fisik akibat kecanduan permainan dalam jaringan.

"Bermain permainan online (dalam jaringan) menjadikan malas bergerak dan berakibat pada penurunan daya tahan tubuh dan rentan terhadap serangan penyakit," ujarnya.

Ia mengatakan, banyak ditemukan generasi milenial di umur 27 tahun tingkat kesehatannya menurun dan penyakit sudah mulai tampak seperti penyakit jantung yang biasanya menyerang lanjut usia. "Selain permasalahan kebugaran jasmani, generasi milenial juga dihadapkan pada permasalahan gangguan tumbuh kembang seperti kegemukan atau obesitas," ujarnya.

Di tahun 2018 menunjukkan bahwa kegemukan atau obesitas pada anak usia sekolah meningkat dibandingkan tahun 2013. "Data itu didukung dengan data lainnya yaitu perilaku tidak aktif atau kurang gerak pada remaja usia 10 sampai 19 di tahun 2018 sebesar 57 persen. Angka ini meningkat bila dibandingkan data sebelumnya di tahun 2013 yakni sebesar 27,3 persen," katanya.

Sriatun menambahkan, generasi muda merupakan tulang punggung penerus bangsa karena selain sebagai agen bagi tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Generasi muda diharapkan menjadi generasi yang hebat dan pintar serta bisa berkompetensi ditingkat dunia.

"Dalam rangka mensukseskan visi pembangunan kesehatan tersebut maka salah satu programnya adalah membangun kualitas generasi muda Indonesia yang berarti bahwa selain cerdas dan sehat secara rohani anak-anak Indonesia juga harus sehat jasmani dan rohani yang dimulai dengan kegiatan aktivitas fisik mulai latihan fisik dan olahraga yang sesuai dengan kaidah kesehatan," ujarnya.

Sriatun mengatakan pola hidup aktif harus membudidaya di kalangan peserta didik. Cara itu akan sangat berperan dalam meningkatkan derajat kesehatan generasi muda. Untuk itu perlu adanya sosialisasi dan edukasi bagi anak sekolah mengenai kebugaran jasmani serta pola konsumsi yang sehat.

"Edukasi seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan yang berdampak pada prestasi anak-anak. Ikuti secara cermat kegiatan ini agar ilmu ini nanti tidak hanya cukup di sini saja, akan tetapi juga untuk bisa disampaikan ke teman sekelas atau teman-teman yang sebayanya nantinya sehingga seluruh generasi milenial yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini nanti akan memperoleh kesehatan yang cukup dan tangguh," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement